Lulus Tanpa Skripsi di Program Studi (Prodi) S1 Kewirausahaan UMAHA Sidoarjo (WA 085706666661)

Program Studi S1 Kewirausahaan di Universitas Maarif Hasyim Latif (UMAHA) Sidoarjo memperkenalkan pendekatan inovatif dalam proses akademis dengan memberikan opsi bagi mahasiswa untuk lulus tanpa menulis skripsi. Keputusan ini merupakan langkah revolusioner yang menunjukkan fleksibilitas dan adaptasi terhadap perubahan kebutuhan pendidikan. Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut atau memiliki pertanyaan, hubungi kami di WA 085706666661.

 

1. Konsep Pembelajaran Berbasis Proyek

Program Studi ini mengadopsi konsep pembelajaran berbasis proyek sebagai alternatif untuk skripsi. Mahasiswa diundang untuk terlibat dalam proyek-proyek kewirausahaan nyata yang memungkinkan mereka menerapkan pengetahuan teoritis yang diperoleh selama studi.

 

2. Fokus pada Keterampilan Praktis dan Keahlian Bisnis

Dengan memberikan opsi lulus tanpa skripsi, Program Studi S1 Kewirausahaan UMAHA Sidoarjo menempatkan fokus pada pengembangan keterampilan praktis dan keahlian bisnis yang langsung dapat diterapkan dalam dunia kerja. Mahasiswa didorong untuk menjadi praktisi kewirausahaan yang siap berkontribusi secara aktif di dunia industri.

 

3. Peluang Magang dan Proyek Lapangan

Program ini menawarkan peluang magang dan proyek lapangan sebagai bagian integral dari kurikulumnya. Dengan demikian, mahasiswa dapat memperoleh pengalaman praktis di dunia nyata, membangun jaringan industri, dan memperluas pemahaman mereka tentang kewirausahaan.

 

4. Peningkatan Keterlibatan dalam Kegiatan Ekstrakurikuler

Dengan opsi lulus tanpa skripsi, mahasiswa memiliki keleluasaan lebih besar untuk terlibat dalam kegiatan ekstrakurikuler yang mendukung pengembangan diri mereka. Mulai dari organisasi mahasiswa hingga komunitas kewirausahaan, mereka dapat memilih jalur yang paling sesuai dengan minat dan aspirasi mereka.

 

5. Kursus Pilihan yang Didesain untuk Meningkatkan Keahlian

Program Studi S1 Kewirausahaan UMAHA Sidoarjo menawarkan beragam kursus pilihan yang didesain untuk meningkatkan keahlian spesifik mahasiswa. Kursus ini mencakup manajemen usaha, inovasi produk, pemasaran digital, dan topik lain yang relevan dengan dunia kewirausahaan.

 

6. Pembimbingan Karir yang Intensif

Dengan memilih lulus tanpa skripsi, mahasiswa mendapatkan akses lebih besar ke program pembimbingan karir yang intensif. Mereka dibimbing untuk mengembangkan rencana karir yang sesuai dengan minat dan keahlian mereka, serta siap untuk menghadapi tantangan di pasar kerja.

 

7. Keleluasaan dalam Mengeksplorasi Wirausaha Mandiri

Opsi lulus tanpa skripsi memberikan mahasiswa keleluasaan untuk lebih fokus pada eksplorasi wirausaha mandiri. Dengan dukungan dari Program Studi, mereka dapat memulai dan mengembangkan bisnis mereka sendiri sebagai alternatif dari proyek penelitian.

 

8. Pemberian Gelar dengan Fokus pada Prestasi dan Keterampilan

Program Studi S1 Kewirausahaan UMAHA Sidoarjo memberikan gelar dengan penekanan pada prestasi dan keterampilan yang telah diperoleh selama masa studi. Dengan demikian, mahasiswa yang memilih jalur ini tetap diakui atas pencapaian mereka dalam pengembangan keterampilan kewirausahaan yang dapat diukur secara praktis.

 

Hubungi Kami untuk Informasi Lebih Lanjut!

Jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang opsi lulus tanpa skripsi di Program Studi S1 Kewirausahaan UMAHA Sidoarjo atau memiliki pertanyaan lebih lanjut, jangan ragu untuk menghubungi kami di WA 085706666661. Bergabunglah dengan kami dalam mengeksplorasi inovasi pendidikan kewirausahaan dan meraih sukses tanpa batasan!

 

Bagi anda – anda semua yang merupakan lulusan/alumni SMA/MA/SMK dari seluruh Kabupaten seProvinsi Jawa Timur yang ingin melanjutkan kuliah di Program Studi (Prodi) S1 Kewirausahaan  Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB)Universitas Maarif Hasyim Latif (UMAHA) Sidoarjo, anda dapat menghubungi nomor wa (whatsapp) admin Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) UMAHA (WA 085706666661). Website Kampus https://www.umaha.ac.id. Website PMB https://pmb.umaha.ac.id.

Daftar Kabupaten yang Ada di Provinsi Jawa Timur (Jatim) :

1. Kabupaten Bangkalan (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Bangkalan)
2. Kabupaten Banyuwangi (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Banyuwangi)
3. Kabupaten Blitar (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Kanigoro)
4. Kabupaten Bojonegoro (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Bojonegoro)
5. Kabupaten Bondowoso (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Bondowoso)
6. Kabupaten Gresik (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Gresik)
7. Kabupaten Jember (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Jember)
8. Kabupaten Jombang (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Jombang)
9. Kabupaten Kediri (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Pare)
10. Kabupaten Lamongan (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Lamongan)
11. Kabupaten Lumajang (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Lumajang)
12. Kabupaten Madiun (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Caruban)
13. Kabupaten Magetan (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Magetan)
14. Kabupaten Malang (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Kepanjen)
15. Kabupaten Mojokerto (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Mojokerto)
16. Kabupaten Nganjuk (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Nganjuk)
17. Kabupaten Ngawi (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Ngawi)
18. Kabupaten Pacitan (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Pacitan)
19. Kabupaten Pamekasan (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Pamekasan)
20. Kabupaten Pasuruan (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Pasuruan)
21. Kabupaten Ponorogo (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Ponorogo)
22. Kabupaten Probolinggo (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Kraksaan)
23. Kabupaten Sampang (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Sampang)
24. Kabupaten Sidoarjo (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Sidoarjo)
25. Kabupaten Situbondo (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Situbondo)
26. Kabupaten Sumenep (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Sumenep)
27. Kabupaten Trenggalek (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Trenggalek)
28. Kabupaten Tuban (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Tuban)
29. Kabupaten Tulungagung (Pusat Pemerintahan / Ibu Kota : Tulungagung)

 

Daftar Kota yang Ada di Provinsi Jawa Timur :

 

1. Kota Batu
2. Kota Blitar
3. Kota Kediri
4. Kota Madiun
5. Kota Malang
6. Kota Mojokerto
7. Kota Pasuruan
8. Kota Probolinggo
9. Kota Surabaya